Saya uda gatel aja pengen ketemu weekend dan eksekusi oven ini. Setelah kemarin saya trial pizza bakar, hari ini saya eksekusi muffin labu. Pernah ngerasain muffin labu dengan aroma kayu manis. Hemm.. Laziss. Sukak banget aromanya.
Saat eksekusi lumayan gede effortnya karena Naura bubuknya bangun-bangun. Huduh sampe keringetan. Hehe. Alhamdulillah segala kehebohan itu terbayar lunas saat cetakan pertama matang. Kayu manisnya haruuuum semerbak. Teksturnya lembut legit. Warnanya juga cantik. Lagi lagi kesabaran diuji saat topping. Kurang telaten deh saya-nya. Yah setidaknya segelintir muffin berhasil ditopping dan sisanya biarkan polosan saja :D
Untuk resepnya saya tidak menggunakan hitungan gram. Saya pake gelas belimbing sebagai standar ukuran. Yang selanjutnya saya sebut sebagai "cup". Lebih simpel dan tidak perlu mengeluarkan timbangan dari singgasananya.
Bahan:
- Tepung terigu 1 3/4 cup
- Baking powder 1 sdt
- Soda kue 1sdt
- Garam 1/2 sdt
- Bubuk kayu manis 1sdt
- Labu parang kukus 1 cup
- Minyak goreng 1/2 cup
- Susu cair 1/2 cup
- Telur 2btr
- Gula pasir 1/2 cup
Cara membuat:
- Panaskan oven
- Haluskan labu kukus. Campur minyak. (Saya lebih suka blender labu dan minyak jadi satu agar halusnya sempurna)
- Campur tepung, baking powder, soda kue, garam dan bubuk kayu manis. Aduk rata.
- Mixer telur dan gula sampe mengembang putih.
- Masukkan labu kukus halus yang sudah dicampur minyak. Aduk. Masukkan susu cair. Aduk.
- Masukkan campuran tepung. Aduk.
- Cetak dan oven selama kurleb 20menit. Jangan terlalu panas agar tidak overcooked.
No comments:
Post a Comment